Perkembangan teknologi yang sangat pesat, memungkinkan memberikan pengaruh terhadap hubungan sosial antar manusia. Hal ini terkait dengan banyaknya sosial media yang bermunculan ditengah kehidupan masyarakat. Dapat disadari, banyaknya sosial media memberikan dampak positif dan mungkin negatif terhadap masyarakat.
Sosial media yang paling banyak digunakan di Indonesia diantaranya Facebook, Twitter, Path dan lainnya. Apa sering berbagi status di sosial media? Apa yang sering dibagikan? Apa informasi bermanfaat? Apa keluhan? Apa sindiran terhadap teman? Di bawah ini beberapa tipe status yang dibagikan pada sosial media yang saya dapatkan dari hasil interview dengan beberapa teman.

Orang yang yang sering melakukan status seperti ini adalah orang yang sebenernya mengalami kesepian dalam dirinya, ingin pengakuan dari banyak orang, atau ingin diperhatikan. Dari mulai bangun tidur sampai tidur lagi, tipe orang seperti ini selalu membuat status di sosial media yang dia miliki.
“Baru bangun tidur nih, selamat pagi semua – 30 minutes ago”
“Udah mandi nih, Saatnya berangkat kerja :D – 45 minutes ago”

Nah, tipe status ini biasanya dilakukan para kaum hawa. Selalu melakukan selfie dimanapun berada. Dari mulai bangun tidur langung selfie dan memakai caption foto “foto baru bangun tidur” dengan gaya duck face. Selain kaum hawa, beberapa kaum adam ada juga yang sering melakukan status seperti ini. Walaupun terlihat percaya diri karena meng-upload foto ke sosial media, tapi disisi lain sebenarnya mereka termasuk orang yang takut terlihat apa adanya. Karena dapat dipastikan foto yang di upload merupakan foto terbaik yang sudah di edit oleh aplikasi yang dapat mempercantik foto.

Tipe status yang dibagikan pada sosial media seperti ini, merupakan status dari orang yang biasanya ingin terlihat religius. Tipe status seperti ini tidak tahu tempat berdoa, memang berdoa dimana saja, tetapi baiknya tidak perlu diumbar di sosial media. Status seperti ini bisanya sering mengumbar keluhan mengenai masalah kehidupannya.
“Ya Tuhan, berikanlah ketabahan pada hamba-Mu ini.. hamba-Mu ini capek menjalani hidup ini”
Daripada membuat status seperti ini, meding berdoa diwaktu melaksanakan ibadah. Dengan tulus, dan yakin Tuhan akan mengabulkan apa yang diinginkan.

Tipe status yang satu ini membuat orang yang membacanya pusing tujuh keliling. Pernyataan yang dibuat pada status sosial medianya penuh banyak arti yang mungkin malah menjadi tidak jelas dan tidak berarti. Kadang berbicara soal cinta, yang membuatnya seperti dewa cinta. Kadang berbicara soal kehidupan, yang membuatnya sok berpengalaman dalam menjalani hidup. Entah apa tujuannya, yang jelas orang kayak gini akan bangga ketika banyak mendapatkan like atau comment.

Berbagi informasi memanglah hal baik yang bisa dilakukan pada sosial media. Tetapi, informasi yang didapat baiknya dicerna terlebih dahulu dan diteliti kebenarannya. Sehingga kita menjadi bijak dalam menyampaikan informasi. Jangan asal share dan malah tidak membaca informasi yang didapat sebelummnya.

Tipe status ini aga unik dan patut untuk tidak dicontoh. Berdasarkan informasi yang didapat dari beberapa teman mengenai tipe orang dengan status seperti ini, biasanya membuat status merendahkan diri padahal mungkin dengan niat meninggikan diri.
“Apa atuh aku mah, boro-boro ke Singapura. Makan siang aja sama terasi ”
Beberapa jam kemudian, melakukan update status foto selfie di Singapura.

Tipe status ini dilakukan oleh orang yang merasa tidak nyaman terhadap orang tertentu. Berdasarkan data yang dikumpulkan, sebagian orang pernah melakukan status untuk menyinggung temannya atau saudaranya. Uniknya, status menyinggung ini dibuat dengan cara terang-terangan dan dibuat dengan cara berpuitis. Puisi dengan banyak kata padahal dengan niat orang yang dituju agar merasa tersinggung.
Seperti pisau, jika kita gunakan untuk memotong cabe, maka akan bermanfaat membantu ibu rumah tangga memasak. Tetapi jika digunakan untuk membunuh orang, pisau akan terlihat sangat mengerikan. Begitupun status di sosial media, maka bijaklah dalam menggunakannya. Sedikit banyak, orang lain dapat menilai karakter melalui status sosial media yang kita bagikan.
Sosial media yang paling banyak digunakan di Indonesia diantaranya Facebook, Twitter, Path dan lainnya. Apa sering berbagi status di sosial media? Apa yang sering dibagikan? Apa informasi bermanfaat? Apa keluhan? Apa sindiran terhadap teman? Di bawah ini beberapa tipe status yang dibagikan pada sosial media yang saya dapatkan dari hasil interview dengan beberapa teman.
Status selalu update
Orang yang yang sering melakukan status seperti ini adalah orang yang sebenernya mengalami kesepian dalam dirinya, ingin pengakuan dari banyak orang, atau ingin diperhatikan. Dari mulai bangun tidur sampai tidur lagi, tipe orang seperti ini selalu membuat status di sosial media yang dia miliki.
“Baru bangun tidur nih, selamat pagi semua – 30 minutes ago”
“Udah mandi nih, Saatnya berangkat kerja :D – 45 minutes ago”
Status foto selfie
Nah, tipe status ini biasanya dilakukan para kaum hawa. Selalu melakukan selfie dimanapun berada. Dari mulai bangun tidur langung selfie dan memakai caption foto “foto baru bangun tidur” dengan gaya duck face. Selain kaum hawa, beberapa kaum adam ada juga yang sering melakukan status seperti ini. Walaupun terlihat percaya diri karena meng-upload foto ke sosial media, tapi disisi lain sebenarnya mereka termasuk orang yang takut terlihat apa adanya. Karena dapat dipastikan foto yang di upload merupakan foto terbaik yang sudah di edit oleh aplikasi yang dapat mempercantik foto.
Status berdoa
Tipe status yang dibagikan pada sosial media seperti ini, merupakan status dari orang yang biasanya ingin terlihat religius. Tipe status seperti ini tidak tahu tempat berdoa, memang berdoa dimana saja, tetapi baiknya tidak perlu diumbar di sosial media. Status seperti ini bisanya sering mengumbar keluhan mengenai masalah kehidupannya.
“Ya Tuhan, berikanlah ketabahan pada hamba-Mu ini.. hamba-Mu ini capek menjalani hidup ini”
Daripada membuat status seperti ini, meding berdoa diwaktu melaksanakan ibadah. Dengan tulus, dan yakin Tuhan akan mengabulkan apa yang diinginkan.
Status puitis
Tipe status yang satu ini membuat orang yang membacanya pusing tujuh keliling. Pernyataan yang dibuat pada status sosial medianya penuh banyak arti yang mungkin malah menjadi tidak jelas dan tidak berarti. Kadang berbicara soal cinta, yang membuatnya seperti dewa cinta. Kadang berbicara soal kehidupan, yang membuatnya sok berpengalaman dalam menjalani hidup. Entah apa tujuannya, yang jelas orang kayak gini akan bangga ketika banyak mendapatkan like atau comment.
Status hobi share
Berbagi informasi memanglah hal baik yang bisa dilakukan pada sosial media. Tetapi, informasi yang didapat baiknya dicerna terlebih dahulu dan diteliti kebenarannya. Sehingga kita menjadi bijak dalam menyampaikan informasi. Jangan asal share dan malah tidak membaca informasi yang didapat sebelummnya.
Status merendah untuk meninggi
Tipe status ini aga unik dan patut untuk tidak dicontoh. Berdasarkan informasi yang didapat dari beberapa teman mengenai tipe orang dengan status seperti ini, biasanya membuat status merendahkan diri padahal mungkin dengan niat meninggikan diri.
“Apa atuh aku mah, boro-boro ke Singapura. Makan siang aja sama terasi ”
Beberapa jam kemudian, melakukan update status foto selfie di Singapura.
Status menyinggung
Tipe status ini dilakukan oleh orang yang merasa tidak nyaman terhadap orang tertentu. Berdasarkan data yang dikumpulkan, sebagian orang pernah melakukan status untuk menyinggung temannya atau saudaranya. Uniknya, status menyinggung ini dibuat dengan cara terang-terangan dan dibuat dengan cara berpuitis. Puisi dengan banyak kata padahal dengan niat orang yang dituju agar merasa tersinggung.
Seperti pisau, jika kita gunakan untuk memotong cabe, maka akan bermanfaat membantu ibu rumah tangga memasak. Tetapi jika digunakan untuk membunuh orang, pisau akan terlihat sangat mengerikan. Begitupun status di sosial media, maka bijaklah dalam menggunakannya. Sedikit banyak, orang lain dapat menilai karakter melalui status sosial media yang kita bagikan.
Baca ini saya jadi scroll wall dan TL sendiri. Saya share apa ya di status saya? Campur-campur sesuai mood kayaknya. Hihihihi...
BalasHapusnah, kalo "Menulis menggunakan laptop rusak dan tulisanya tidak ada yang baca, sekian! " berarti termasuk point yang "merendah untuk meninggi" ya mas, hi hi hi....
BalasHapushehehe sama saya sudah jadi suka baca2 status saya sendiri mbak hehee
BalasHapushaha inshallah ga untuk meninggi mas..itu bio udah lama, karena memang ga ada yang baca dilihat di analyticnya hahaha..tp makasih sudah mengingatkan hehehe semoga sekarang banyak yang baca hehe amiin. *kalau laptop masih rusak hehe
BalasHapussaya pikir yang tidak perlu diunggah juga itu, aktivitas anak2 kita. masalahnya sekarang banyak pedofil anak
BalasHapus